Wednesday 5 December 2012

ANUGERAH TIDAK TERNILAI


Bayi ni dia punya sifat tawakal memang hardcore.
Sifat tawakal bayi lebih power dari orang dewasa.
Bayi bertawakal seluruh hidupnya hanya pada Allah.
Tawakal bayi pada Allah memang tinggi melangit.
Tidak seperti orang dewasa.

Ada kaki untuk menendang.
Ada tangan untuk menumbuk.
Ada kekuatan untuk mempertahankan diri.
Tapi orang dewasa selalu lupa untuk bertawakal nasib pada Allah.
Orang dewasa selalu rasa yang kaki dan tangan dia kuat.
Lebih kuat dari kuasa Allah.
Orang dewasa selalu lupa tentang itu.

Bayi bertawakal dan terus bertawakal.
Bertawakal dalam kandungan si ibu.
Tidak makan.
Tidak minum.
Tidak mampu berteriak.
Tidak mampu memprotes.

Ada tangan tetapi tidak mampu menumbuk.
Ada kaki tetapi tidak mampu berlari.
Ada mulut tetapi tidak mampu merayu.
Bayi bertawakal lagi.

Jika digugurkan dia redho.
Jika dicampak dari rumah flat dia redho.
Jika ditanam hidup-hidup dia redho.
Jika menjadi hidangan haiwan pun dia redho.
Apa sekalipun dia redho.
Dia tetap bertawakal hidup mati hanya pada Allah.
Allah yang memberikannya nyawa, kekuatan dan semangat untuk melihat dunia.

Tapi orang dewasa selalu lupa tentang itu.
Orang dewasa selalu bertawakal.
Tapi bertawakal pada perkara yang dusta.
Bayi digugurkan.
Bayi dicampak.
Dibuang dan dilambung.
Bayi mati.
Dengan harapan orang dewasa dapat mencuci dosanya.
Dosa kepada kekasih gelapnya.
Orang dewasa kadang kala memang celaka sifatnya...

........................................................................................................................................

Aku dah tiada idea nak memperkatakan apa apa lagi tentang perjalanan hidup.
So, aku ke masa hadapan.